Inkontinensia Urin Fungsional - Diagnosa SDKI

DEFINISI

Inkontinensia urin fungsional diagnosa sdki merupakan diagnosa keperawatan yang ditegakkan pada pasien yang mengalami masalah keperawatan inkontinensia urin fungsional.

Inkontinensia urin fungsional adalah pengeluaran urin tidak terkendali karena kesulitan dan tidak mampu mencapai toilet pada waktu yang tepat


PENYEBAB
  • Ketidakmampuan atau penurunan mengenali tanda-tanda berkemih
  • Penurunan tonus kandung kemih
  • Hambatan mobilisasi
  • Faktor psikologis: penurunan perhatian pada tanda-tanda keinginan berkemih (depresi, bingung, delirium)
  • Hambatan lingkungan (toilet jauh, tempat tidur terlalu tinggi, lingkungan baru)
  • Kehilangan sensorik dan motoric (pada geriatri)
  • Gangguan penglihatan 

TANDA DAN GEJALA
Gejala & Tanda Mayor
Subjektif : Mengompol sebelum mencapai atau selama usaha mencapai toilet
Objektif : tidak tersedia

Gejala & Tanda Minor 
Subjektif 
  • Mengompol di waktu pagi hari
  • Mampu mengosongkan kandung kemih lengkap
Objektif : tidak tersedia

KONDISI KLINIS TERKAIT
  • Cedera kepala
  • Neuropati alkoholik
  • Penyakit Parkinson
  • Penyakut demielinisasi
  • Sclerosis multipel
  • Stroke
  • Demensia progresif
  • Depresi

Sumber:
Buku Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) Edisi 1 tahun 2016. Dewan Pengurus Pusat PPNI. Jakarta.

Posting Komentar untuk "Inkontinensia Urin Fungsional - Diagnosa SDKI"