Hipovolemia - Diagnosa SDKI

DEFINISI

Hipovolemia diagnosa sdki merupakan diagnosa keperawatan yang ditegakkan pada pasien yang mengalami masalah Hipovolemia.

Hipovolemia merupakan Penurunan volume cairan intravaskular, interstisial, dan/atau intraselular.

PENYEBAB 
  • Kehilangan cairan aktif
  • Kegagalan mekanisme regulasi
  • Peningkatan permeabilitas kapiler
  • Kekurangan intake cairan
  • Evaporasi

TANDA DAN GEJALA
Gejala Dan Tanda Mayor
Subjektif: tidak ada
Objektif:
  • Frekuensi nadi meningkat
  • Nadi teraba lemah
  • Tekanan darah menurun
  • Tekanan nadi menyempit
  • Turgor kulit menurun
  • Membran mukosa kering
  • Volume urin menurun
  • Hematokrit meningkat
Gejala dan Tanda Minor
Subjektif:
  • Merasa Iemah
  • Mengeluh haus
Objektif:
  • Pengisian vena menurun
  • Status mental berubah
  • Suhu tubuh meningkat
  • Konsentrasi urin meningkat
  • Berat badan turun tiba-tiba

KONDISI KLINIS TERKAIT
  • Penyakit Addison
  • Trauma I perdarahan
  • Luka bakar
  • AIDS
  • Penyakit Crohn
  • Muntah
  • Diare
  • Kolitis ulseratif
  • Hipoalbuminemia

Sumber: 
Buku Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) Edisi 1 tahun 2016. Dewan Pengurus Pusat PPNI. Jakarta

Posting Komentar untuk "Hipovolemia - Diagnosa SDKI"