Disfungsi Motilitas Gastrointestinal - Diagnosa SDKI

DEFINISI

Disfungsi motilitas gastrointestinal merupakan diagnosa keperawatan yang ditegakkan pada pasien yang mengalami masalah Disfungsi motilitas gastrointestinal.

Disfungsi motilitas gastrointestinal adalah peningkatan, penurunan, hdak efektif atau kurangnya aktivitas peristaltik gastrointestinal.

PENYEBAB
  • Asupan enterai
  • Intoleransi makanan
  • Imobilisasi
  • Makanan kontaminan
  • MalnutrisI
  • Pembedahan
  • Efek agen farmakologis (mis. narkotik/opiat, antibiotik, Iaksatif, anastesia)
  • Proses penuaan
  • Kecemasan

TANDA DAN GEJALA
Gejala dan tanda mayor
Subjektif:
  • Mengungkapkan flatus tidak ada
  • Nyeri/kram abdomen
Objektif:
Suara peristaltik berubah (tidak ada, hipoaktif, atau hiperaktif)

Gejala dan tanda minor
Subjektif: Merasa mual
Objektif:
  • Residu lambung
  • meningkatimenurun
  • Muntah
  • Regurgitasi
  • Pengosongan lambung cepat
  • Distensi abdomen
  • Diare
  • Feses kering dan sulit keluar
  • Feses keras

KONDISI KLINIS TERKAIT
  • Pembedahan abdomen atau usus
  • Malnutrisi
  • Kecemasan
  • Kanker empedu
  • Kolesistektomi
  • Infeksi pencernaan
  • Gastroesophageal reflux disease (GERD)
  • Dialisis peritoneal
  • Terapi radiasi
  • Multiple organ dysfunction syndrome

Sumber: 
Buku Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) Edisi 1 tahun 2016. Dewan Pengurus Pusat PPNI. Jakarta

Posting Komentar untuk "Disfungsi Motilitas Gastrointestinal - Diagnosa SDKI"